- Hendaklah Engkau Menjadikan Allah dan Rasulnya Sebagai Sesuatu yang tak terkalahkan lebih utama ketimbang yang lain
Belajar Beragama dengan Ilmu (Ilmu yang allah firmankan, sabda rasulullah dan pemahaman para sahabat) Seperti Perkataan Imam Syafi'i Kalau ada hadist yang sahih aku bermazhab dengan hadist tersebut
Tidak ada pilihan sebagai orang yang beriman baik laki - laki dan perempuan Jika sudah allah dan rasul sudah menentukan hukum maka dia berkata : Sami’na wa Atha’na (Kami Mendengar dan Kami Taat)
- Belajar kita menepiskan nafsu syahwat dalam hati kita (Belajar mencintai dan membenci seseorang karena allah, dan tidak boleh menjadi penghalang untuk orang berubah dalam kebaikan)
- Betul - betul membenci Dosa nya di masa lalu sehingga menjadi pintu taubat nasuha, Sebagaimana dia membenci kalau allah memasukan dia ke neraka, bukan bangga dengan dosa yang telah dilakukan